Biden, yang mulai menjabat pada 20 Januari, berjanji untuk memimpin "rencana vaksinasi massal paling efisien dalam sejarah AS". Dia berjanji akan melakukan setidaknya 100 juta vaksinasi dalam 100 hari pertamanya menjabat.
Namun, ia didera kekhawatiran jika semua aparat terkait tidak melakukan apa yang menjadi tugasnya dengan segera dan tepat waktu.
"Ada kemungkinan nyata bahwa setelah putaran awal vaksinasi, upaya itu akan melambat dan terhenti," katanya kepada wartawan, seperti dikutip dari
AFP, Rabu (9/12).
"Kami membutuhkan Kongres untuk menyelesaikan pekerjaan bipartisan yang sedang berlangsung sekarang atau jutaan orang Amerika mungkin menunggu berbulan-bulan lebih lama untuk mendapatkan vaksin."
Partai Republik dan Demokrat di Kongres telah berselisih mengenai paket bantuan Covid-19 dan sementara tidak ada kesepakatan yang jelas terlihat, para pemimpin ingin memiliki kesepakatan pada akhir minggu.
Pemimpin Mayoritas Senat Republik Mitch McConnell pada Selasa mengatakan bahwa saat ini negara membutuhkannya tindak segera pemberian vaksin.
"Pandangan saya, dan saya pikir itu adalah pandangan yang dimiliki oleh semua orang di kedua sisi, adalah bahwa kita tidak dapat pergi tanpa melakukan RUU Covid-19," katanya.
BERITA TERKAIT: