Komnetar pedas itu keluar usai Putin dan Kim Jong Un melakukan pembicaraan mengenai program nuklir Pyongyang.
Keduanya bebicara setelah pertemuan pada tanggal 18 April 2019 dalam sebuah meja negosiasi yang lebih luas dan melibatkan para pejabat tinggi dari kedua belah pihak di Pulau Russky dekat Vladivostok.
Putin mengatakan, ia dan Kim akan bertukar pendapat tentang apa yang harus dilakukan untuk memperbaiki situasi.
Romney membuat pernyataan berupa pidato pada think tank konservatif di Salt Lake City yang dilansir dari The Salt Lake City Tribune
"Saya pikir menunjukan karakter pribadi adalah salah satu tanggung jawab yang penting dari pemimpin negeri itu," kata Romney.
Surat kabar itu mencatat bahwa senator Partai Rebublik ini tidak menyebut nama presiden selama pidatonya.
Romney merupakan calon presiden GOP 2012, ia sempat menjadi kritikus yang sangat blak-blakan terhadap Trump. Sejak bergabung dengan Senat tahun ini, dirinya terdorong untuk mengikuti kebijakan dan menyesuaikan karakter Presiden Trump.
Romney menjelaskan, mengenai pengembangan nuklir yang dilakukan Rusia dan Korea Utara bukan hal yang patut dihormati. Melainkan hal yang dapat meningkatkan ketegangan pada bidang keamanan internasional.
Laporan: Ahda Sabila
BERITA TERKAIT: