Â
Hal itu disampaikan oleh Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat (NSA) John Bolton berbicara dengan Penasihat Keamanan Nasional India, Ajit Doval dalam percakapan telepon Jumat malam (15/2).
Â
Menurut keterangan yang dirilis Kementerian Luar Negeri India, dalam percakapan telepon itu keduanya sepakat untuk membawa mereka yang bertanggung jawab di balik serangan ke pengadilan.
Â
"Kedua NSA berjanji untuk bekerja sama untuk memastikan bahwa Pakistan berhenti menjadi tempat yang aman bagi JeM (Jaish-e-Mohammad) dan kelompok-kelompok teroris yang menargetkan India, Amerika Serikat dan lainnya di kawasan itu," sambung pernyataan tersebut.
Â
"Mereka memutuskan untuk meminta Pakistan bertanggung jawab atas kewajibannya berdasarkan resolusi PBB," tambahnya, seperti dimuat
Reuters.
Â
Serangan itu didalangi oleh kelompok militan JeM dan menyebabkan 44 polisi paramiliter tewas ketika pembom menabrak konvoi militer.
Â
Diketahui, India selama bertahun-tahun menuduh Muslim Pakistan mendukung militan separatis di Kashmir yang terbelah, yang diklaim oleh kedua tetangga secara penuh tetapi hanya dikuasi sebagian.
Â
Pakistan membantahnya, dan mengatakan bahwa mereka hanya menawarkan dukungan politik dan diplomatik kepada rakyat Kashmir dalam perjuangan mereka untuk menentukan nasib sendiri.
[mel]
BERITA TERKAIT: