Pesawat ASL Airlines itu terbang dari Aljazair menuju Perpigan, Perancis pada Rabu (5/9). Ahli medis darurat segera dikerahkan ke dalam pesawat setelah ada panggilan dari staf lapangan yang mengatakan bahwa ada dugaan penumpang yang menderita kolera.
Menurut pihak berwenang Perancis, sebanyak 136 penumpang berada dalam penerbangan itu.
Penumpang yang menunjukkan tanda kolera itu merupakan anak kecil berusia 8 tahun dan merupakan warga Perancis.
Kemudian penumpang dan awak pesawat dilaporkan diperintahkan untuk tetap di pesawat sementara anak tersebut dipindahkan ke rumah sakit.
Setelah anak itu dilarikan ke rumah sakit, semua penumpang harus menggunakan pembersih tangan sebelum diizinkan masuk ke bandara. Mereka juga harus mengisi lembar keterlacakan agar bisa ditemukan suatu saat jika sesuatu yang darurat terjadi.
Untuk diketahui, kolera atau infeksi diare yang parah, ditularkan melalui konsumsi makanan dan air yang terkontaminasi. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, penyakit ini dapat berakibat fatal dalam beberapa jam jika tidak diobati, dan dapat menyebar dari orang ke orang melalui kotoran yang terinfeksi.
[mel]
BERITA TERKAIT: