Bloomberg mengatakan bahwa dia memiliki tanggung jawab untuk membantu memperbaiki lingkungan pasca keputusan Presiden Donald Trump untuk menarik diri dari kesepakatan Paris itu.
Penarikan ini diumumkan Juni tahun lalu dan memicu kecaman internasional. Dengan penarikan tersebut, maka Amerika Serikat menjadi satu-satunya negara yang tidak menjadi bagian dari kesepakatan Paris.
Kesepakatan Paris itu sendiri diteken di bawah pemerintahan Presiden Barack Obama dan mengikat Amerika Serikat serta 187 negara lain untuk menjaga kenaikan suhu global jauh di bawah 2C di atas tingkat pra-industri.
"Amerika membuat komitmen dan, sebagai orang Amerika, jika pemerintah tidak akan melakukannya maka kita semua memiliki tanggung jawab," kata Bloomberg seperti dimuat
BBC.
"Saya bisa melakukannya. Jadi, ya, saya akan mengirimi mereka cek untuk uang yang dijanjikan Amerika kepada organisasi seolah-olah mereka mendapatkannya dari pemerintah federal," tambahnya.
Tahun lalu, badan amal milik Bloomberg yakni Bloomberg Philanthropies, menawarkan USD 15 juta untuk menutupi kekurangan perubahan iklim yang terpisah.
Uang tersebut akan digelontorkan kepada Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC).
[mel]
BERITA TERKAIT: