Kapal tanker Marine Express yang terdaftar di Panama itu kehilangan kontak sejak Kamis pekan lalu.
Insiden tersebut terjadi kurang dari sebulan setelah kapal lain dibawa oleh bajak laut di daerah yang sama.
Biro Maritim Internasional mengatakan angkatan laut Benin sedang mencari Marine Express membawa 13.500 ton bensin.
Menteri Luar Negeri India Sushma Swaraj mengatakan bahwa pemerintahannya bekerja dengan pihak berwenang di wilayah tersebut.
Kapal ini dikelola oleh Anglo-Eastern yang berbasis di Hong Kong.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: