Obama menyebut bahwa tidak masuk akal bila pejabat senior di Partai Republik kerap kali mengecam pernyataan kontroversial Trump, namun tetap berdiri di belakang Trump untuk mendukungnya dalam pemilihan presiden.
Secara tegas Obama secara tidak langsung menyindir anggota parlemen dari Partai Republik, Paul Ryan yang ia sebut lemah dan tidak efektif. Pasalnya, Ryan kerap mengecam pernyataan kontroversial Trump, namun tetap mendukung pencalonannya.
"Faktanya adalah bahwa saat ini kita memiliki orang yang mengatakan bahwa 'Kami sangat tidak setuju, kami benar-benar tidak setuju, tapi kami masih mendukung dia'," kata Obama dalam kampanye capres dari Partai Demokrat Hillary Clinton di Greensboro, North Carolina pada Selasa malam (11/10).
"Mereka masih berpikir ia harus menjadi presiden, itu tidak masuk akal bagi saya," tegasnya.
[mel]
BERITA TERKAIT: