
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan kepada Uni Eropa untuk meningkatkan dukungan bagi negara-negara anggotanya yang menampung pengungsi Suriah, kemarin (Jumat, 22/11).
"Uni Eropa harus memobilisasi dan menunjukkan solidaritasnya, terutama ketika beberapa negara seperti Bulgaria yang memiliki sumber daya yang lebih sedikit," kata Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi Antonio Guterres, setelah mengunjungi sebuah kamp pengungsi di Sofia, Bulgaria, seperti dilaporkan
AFP (Sabtu, 23/11).
Dalam kesempatan itu, Guterres juga berjanji untuk mengirim tim bantuan teknis ke Bulgaria pekan depan. Hal tersebut dilakukannya guna meningkatkan penerimaan pengungsi dan membantu mempercepat prosedur suaka di tengah ketidakpuasan para pengungsi Suriah yang berada dalam penampungan.
Sebagai tambahan, Bulgaria merupakan anggota Uni Eropa termiskin yang terletak di perbatasan terluar bagian tenggara kawasan itu. Pemerintah Bulgaria mengaku telah benar-benar kewalahan oleh kedatangan pengungsi tahun ini yang berjumlah hampir 10.000 orang yang mana 60 persen di antaranya berasal dari Suriah. Mereka menyeberang ke negara itu secara ilegal lewat Turki.
[ian]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: