Wall Street Merah, Tertekan The Fed dan Kenaikan Yield US Treasury

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 09 Desember 2025, 09:07 WIB
Wall Street Merah, Tertekan The Fed dan Kenaikan Yield US Treasury
Ilustrasi (RMOL/Reni Erina)
rmol news logo  Bursa ekuitas Wall Street melemah dengan mayoritas sektor Indeks S&P 500 berakhir di zona negatif. Investor memasuki mode "tunggu dan lihat" menjelang pengumuman kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed) dua hari ke depan.

Sentimen pasar juga tertekan oleh kenaikan imbal hasil obligasi AS, sementara sebagian besar sektor di indeks S&P 500 berakhir di zona merah.

Dikutip dari Reuters,  Dow Jones turun 0,45 persen menjadi 47.739,32,  pada penutupan perdagangan Senin, 8 Desember 2025, waktu setempat. 

S&P 500 melemah 0,35 persen ke level 6.846,51, dan Nasdaq Composite bergerak turun 0,14 persen ke 23.545,90.

Sementara itu, saham-saham bergerak beragam. Warner Bros Discovery melonjak 4,4 persen setelah Paramount Skydance mengajukan penawaran agresif senilai 108,4 miliar Dolar AS untuk mengakuisisinya, mengalahkan tawaran Netflix. 

Saham Paramount sendiri naik 9 persen, sedangkan Netflix justru jatuh 3,4 persen.

Sektor Teknologi menjadi satu-satunya sektor yang menguat (naik 0,9 persen), didorong oleh saham-saham chip seperti Microsoft, Nvidia, dan Broadcom.

Saham Confluent melesat 29 persen setelah IBM mengumumkan rencana mengakuisisinya senilai 11 miliar Dolar AS.

Di sisi lain, Alphabet turun lebih dari 2 persen dan menjadi pemberat terbesar sektor komunikasi.rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA