Indeks pan-Eropa STOXX 600 ditutup naik 0,23 persen atau 1,32 poin menjadi 571,90, setelah sebelumnya sempat melorot hingga 0,7 persen.
Sejumlah indeks utama kawasan juga berakhir di zona hijau. Di Jerman, Indeks DAX menguat 0,42 persen atau 100,63 poin menjadi 24.049,74. FTSE 100 Inggris naik 0,64 persen atau 62,12 poin ke posisi 9.777,08. CAC Prancis menguat 0,08 persen atau 6,72 poin menjadi 8.074,23.
Sektor teknologi yang sempat menjadi penekan utama pasar, memangkas pelemahannya dan hanya turun tipis 0,1 persen. Sementara sektor kesehatan menjadi pemberat utama dengan penurunan 1 persen.
Saham Novo Nordisk anjlok 4,5 persen setelah memangkas proyeksi pendapatan tahunannya. Saham juga turun 15,8 persen ke posisi terbawah.
Sebaliknya, sektor otomotif memimpin penguatan dengan lonjakan 2,3 persen setelah mencatat kinerja buruk sepanjang tahun ini. Saham BMW naik 6,8 persen berkat peningkatan margin laba inti pada kuartal ketiga. Mercedes-Benz, Renault, dan Volkswagen juga menguat antara 2,3 persen hingga 3,5 persen.
Saham energi menguat 0,9 persen, dipimpin Vestas yang meroket 14,7 persen setelah membukukan laba operasi kuartal ketiga di atas ekspektasi dan mengumumkan program pembelian kembali saham. Saham Nexi menyusut 7,9 persen setelah laba inti kuartal ketiganya sedikit di bawah konsensus internal perusahaan.
Musim laporan keuangan di Eropa kini mencapai setengah jalan. Data LSEG menunjukkan prospek kesehatan korporasi di kawasan ini membaik, meski masih tertinggal dibandingkan kinerja perusahaan di Amerika.
Dari sisi ekonomi, zona euro mencatat pertumbuhan tercepat sejak Mei 2023 pada Oktober, menambah keyakinan bahwa pemulihan ekonomi kawasan sedang berlangsung meski risiko global masih membayangi.
BERITA TERKAIT: