Semenit berselang, penguatan indeks berlanjut hingga 0,82 persen ke posisi 8.339.
Sebanyak 342 saham terpantau menguat di awal perdagangan, 153 saham melemah, dan 461 saham stagnan. Nilai transaksi pada awal sesi mencapai Rp1 triliun dengan volume perdagangan sebesar 1,8 miliar saham.
Indeks LQ45 tercatat naik 1,23 persen ke 838,32, indeks JII menguat 1,04 persen ke 579,74, indeks MNC36 naik 1,23 persen ke 342,49, dan IDX30 meningkat 1,27 persen ke 439,81.
Secara sektoral, hampir seluruh indeks bergerak di zona hijau. Sektor properti memimpin penguatan dengan lonjakan 5,16 persen, diikuti sektor konsumer non-siklikal yang naik 1,28 persen, dan sektor bahan baku yang menguat 0,89 persen.
Sektor keuangan naik 0,65 persen, infrastruktur 0,61 persen, industri 0,80 persen, dan teknologi 0,49 persen. Sementara sektor energi naik tipis 0,32 persen, transportasi 0,02 persen, dan kesehatan 0,74 persen.
Di sisi lain, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terpantau melemah tipis pada awal perdagangan. Berdasarkan data Bloomberg pada pukul 09.15 WIB, Rupiah bergerak turun 3 poin atau 0,02 persen ke level Rp16.605 per dolar AS di pasar spot.
BERITA TERKAIT: