Angka ini meningkat tajam dari kenaikan 2,6 persen yang direvisi naik pada Mei.
Peningkatan ini didorong oleh beberapa faktor, yaitu kenaikan 11,1 persen dalam produksi manufaktur, kenaikan dalam produk kimia dan bahan kimia sebesar 18,7 persen serta kenaikan kokas dan produk minyak bumi yang disuling sebesar 15,3 persen.
Aktivitas pertambangan juga tumbuh sebesar 6,0 persen, karena produksi minyak negara tersebut meningkat menjadi 9,36 juta barel per hari, naik dari 8,83 juta barel pada Juni 2024.
Sektor pasokan air, pembuangan, pengelolaan limbah, dan remediasi juga mencatat pertumbuhan yang kuat, naik sebesar 6,9 persen.
Pasokan listrik, gas, uap, dan penyediaan udara meningkat sebesar 5,6 persen.
Secara bulanan, produksi industri naik sebesar 1,6 persen, melambat dari kenaikan 3,4 persen yang direvisi naik pada Mei.
BERITA TERKAIT: