Angka ini meningkat dari kenaikan 1,3 persen yang direvisi turun pada bulan sebelumnya, menandai bulan keempat berturut-turut pertumbuhan aktivitas ritel.
Ini juga menjadi yang terkuat sejak Januari, terutama didorong oleh peningkatan penjualan jam tangan dan perhiasan sekitar 5,5 persen dibandingkan 1,9 persen pada Mei, serta penjualan bermotor yang naik14,6 persen dibanding 10,4 persen bulan lalu.
Di pusat perbelanjaan, perdagangan menurun dengan laju yang lebih lambat yaitu 0,2 persen dibandingkan bulan sebelumnya 3,9 persen. Perdagangan pompa bensin turun 5,9 persen, pakaian & alas kaki turun 2,6 persen.
Sementara itu, penjualan menurun lebih jauh di minimarket & toko serba ada yaitu 2,6 persen sementara bulan lalu hanya turun 0,2 persen, makanan dan minuman beralkohol turun 5,2 persen, padahak bulan sebelumnya hanya turun 3,6 persen.
Secara bulanan, aktivitas ritel turun sebesar 1,2 persem pada bulan Juni, membalikkan kenaikan 1 persen pada periode sebelumnya.
BERITA TERKAIT: