Lewat PGTC 2025, Pertamina akan menjaring talenta potensial melalui sejumlah program.
"Di antaranya Pertamina Talent Candidate (Pertadate), yaitu program penjaringan talenta untuk Pertamina, kegiatan rekrutmen,
job fair, rekrutmen bersama BUMN, perekrutan melalui kampus-kampus untuk menjaring talenta lulusan baru dari berbagai perguruan tinggi, bahkan diaspora,” kata Direktur SDM Pertamina, Andy Arvianto, Jumat, 11 Juli 2025.
Andy menambahkan, Pertamina memiliki bisnis proses dan
value chain dari hulu sampai hilir, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Indonesia juga dikenal sebagai negara dengan distribusi BBM terumit di dunia karena Indonesia memiliki belasan ribu pulau.
"Jadi ini yang membedakan bisnis Pertamina karena perlu dimiliki talenta yang bisa menyesuaikan diri dengan kondisi bisnis Pertamina,” tambahnya.
Selain itu, fokus Pertamina saat ini adalah pengembangan energi baru dan terbarukan (
new and renewable energy).
Direktorat SDM Pertamina juga berupaya melakukan lompatan besar yang tidak hanya berfokus pada industri 4.0, melainkan melompat ke era industri 5.0.
"Jadi nanti seluruhnya berbasis kepada Era 5.0, dimana nanti cara kerja dan budaya berubah sehingga semua akan efisien dan cepat. Ini mungkin adalah sebuah perubahan besar dalam proses transformasi Pertamina,” urai Andy.
Andy melanjutkan, Pertamina juga akan fokus ke pengembangan program People Development.
"Saat ini Pertamina telah membentuk ekosistem
people development, mulai dari Pertamina University, Pertamina Corporate University, hingga Pertamina Energy Institute,” pungkas Andy. ?
BERITA TERKAIT: