Petani Thailand Minta Lisa BLACKPINK Bantu Promosi Buah Lokal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 20 Mei 2025, 08:24 WIB
Petani Thailand Minta Lisa BLACKPINK Bantu Promosi Buah Lokal
Lisa BLACKPINK/Net
rmol news logo Petani buah di Thailand meminta Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra untuk menggandeng bintang K-pop, Lalisa "Lisa" Manoban, agar membantu mempromosikan buah-buahan asal Thailand ke pasar internasional.

Dikutip dari Bangkok Post Senin, 20 Mei 2025, para petani yakin bahwa popularitas Lisa yang merupakan anggota BLACKPINK bisa membuka peluang pasar baru di luar China. Mereka berharap, ekspor buah Thailand bisa meningkat dari 5,8 miliar Dolar AS menjadi 14,5 miliar Dolar AS per tahun.

Permintaan ini disampaikan saat Paetongtarn mengunjungi Provinsi Chanthaburi baru-baru ini. Di sana, ia berdialog dengan petani dan pelaku usaha buah yang mengeluhkan berbagai masalah seperti tingginya biaya produksi, keterlambatan ekspor, dan kekurangan tenaga kerja.

Mereka berharap pemerintah mempercepat proses bea cukai agar pengiriman tak tertunda hingga 12 hari. Para petani juga minta aturan jelas soal panen durian agar kualitas dan berat buah tetap terjaga.

Kekurangan tenaga kerja jadi masalah besar di Thailand. Petani meminta perpanjangan izin kerja bagi pekerja migran dan izin berpindah antarprovinsi. Mereka juga minta kompensasi 2,9 juta Dolar AS untuk petani durian dan warga terdampak serangan gajah liar.

Paetongtarn menjanjikan kerja sama dengan perusahaan untuk menyerap hasil panen berlebih dan mempercepat ekspor. Ia juga menyatakan pemerintah sedang mencari solusi atas kekurangan tenaga kerja.

Perdana Menteri menegaskan pentingnya riset dan inovasi agar buah Thailand lebih berkualitas dan kompetitif, seperti di negara tetangga. Ia juga ikut kegiatan kelompok Petani Muda Cerdas, termasuk jual durian lewat live streaming dan kampanye pengurangan residu kimia.rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA