Greenback Bangkit Lagi setelah Trump Berencana Ringankan Tarif Otomotif

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 30 April 2025, 09:55 WIB
Greenback Bangkit Lagi setelah Trump Berencana Ringankan Tarif Otomotif
Ilustrasi/RMOL
rmol news logo Kurs Dolar Amerika Serikat (AS) menguat, terangkat oleh rencana pemerintahan Donald Trump untuk meringankan dampak bea masuk otomotif pada pabrikan mobil lokal. 

Indeks Dolar AS (Indeks DXY) ditutup menguat naik 0,23 persen menjadi 99,24 pada perdagangan selasa 29 April 2025, atau Rabu pagi WIB. 

Dolar mendapat dorongan dari komentar Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, yang mengatakan bahwa pemerintah membuat kemajuan substansial dalam negosiasi tarif, dengan mencatat proyeksi damai ChinaAS terkait tarif dan kesepakatan akan segera terjadi untuk India dan Korea Selatan, seperti dikutip dari Reuters.

Dolar menguat versus Euro, yang turun 0,2 persen menjadi 1,1395 Dolar AS. 

Dolar menguat 0,6 persen terhadap Franc Swiss menjadi 0,8239. 

Indeks kepercayaan konsumen AS dari Conference Board jatuh ke level terendah hampir lima tahun pada April karena kekhawatiran tarif. 

Namun begitu, Greenback diuntungkan dari pembelian akhir bulan, karena investor berusaha menyeimbangkan kembali portofolio mereka setelah pengumuman tarif timbal balik Presiden Donald Trump yang menyebabkan aksi jual besar-besaran pada ekuitas dan obligasi AS. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA