Dendy Kurniawan dinilai telah menunjukkan kepemimpinan yang visioner dan efektif dalam mengarahkan transformasi Pelita Air. Di bawah kepemimpinannya, Pelita Air berhasil menjadi maskapai penerbangan berjadwal dengan standar layanan yang unggul, serta mencatatkan kinerja operasional dan keuangan yang positif.
Keberhasilan ini menjadi landasan kuat bagi perusahaan untuk terus berkembang dan memperkuat posisinya di industri aviasi nasional.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh para pemegang saham, serta apresiasi atas dukungan penuh dari seluruh Perwira Pelita Air,” ujar Dendy dalam keterangan tertulisnya, Senin, 21 April 2025.
Sepanjang tahun 2024, Pelita Air mencatat capaian operasional yang signifikan. Maskapai ini berhasil mengangkut hingga 2,7 juta penumpang. Jumlah penerbangan juga melonjak 97 persen, atau mencapai 18.796 penerbangan, dengan total kapasitas angkut mencapai 3,3 juta kursi.
Pencapaian ini mencerminkan efektivitas strategi ekspansi dan peningkatan layanan yang dijalankan secara konsisten dalam memperkuat konektivitas nasional.
Dendy juga dinilai berhasil membawa Pelita Air tumbuh sebagai maskapai yang mengedepankan keandalan dan profesionalisme. Konsistensi dalam menjaga tingkat ketepatan waktu (
on-time performance/OTP) menjadikannya pilihan tepercaya masyarakat karena mampu memberikan kepastian dan kenyamanan dalam setiap penerbangan.
Reputasi ini memperkuat posisi Pelita Air sebagai maskapai nasional yang responsif terhadap kebutuhan transportasi udara yang efisien dan berkualitas.
Ia juga mampu menjadikan Pelita Air sebagai maskapai yang adaptif terhadap era digital dan berorientasi pada keberlanjutan. Inovasi layanan terus dikembangkan, termasuk penerapan sistem hiburan mandiri yang memungkinkan penumpang menikmati konten langsung dari perangkat pribadi melalui konektivitas Wi-Fi gratis selama penerbangan.
Dari sisi operasional, Dendy juga telah membuat Pelita Air beralih ke konsep penerbangan yang lebih efisien dan ramah lingkungan melalui penerapan teknologi
Electronic Flight Bag yang menggantikan penggunaan kertas dengan perangkat komputer tablet.
Implementasi ini berhasil mendapatkan rekognisi dari NavBlue, anak usaha Airbus, dan turut mencerminkan komitmen kuat Pelita Air dalam menerapkan teknologi digital yang terintegrasi, serta berkontribusi positif bagi kemajuan industri aviasi nasional.
"Pemegang Saham terus optimistis bahwa Pelita Air terus tumbuh sebagai maskapai kebanggaan nasional yang adaptif, kompetitif dan dicintai masyarakat," kata Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso.
BERITA TERKAIT: