Harga Emas Spot Berkilau setelah The Fed Tahan Suku Bunga

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 20 Maret 2025, 07:13 WIB
Harga Emas Spot Berkilau setelah The Fed Tahan Suku Bunga
Ilustrasi/Net
rmol news logo Harga emas menguat setelah Federal Reserve (The Fed) mengumumkan akan mempertahankan suku bunga seperti yang diprediksi. 

Emas spot naik 0,2 persen menjadi 3.039,09 Dolar Amerika Serikat (AS) per ons pada penutupan perdagangan Rabu 19 Maret 2025 waktu setempat. Emas spot sempat menyentuh level tertinggi sepanjang masa di 3.045,24 Dolar AS pada awal sesi. 

Sementara, harga emas berjangka AS tetap berada di posisi 3.041,20 Dolar AS per ons.

Analis mengatakan, emas naik dipicu meningkatnya ketidakpastian ekonomi. 

The Fed dalam pernyataannya semalam mengirimkan sinyal variatif terkait proyeksi ekonomi. The Fed mempertahankan suku bunga kebijakannya dalam kisaran 4,25-4,50 persen. 

"Emas berada dalam bull market setelah melonjak di atas 3.000 dan akan terus naik karena ketidakpastian pasar aset dan kekhawatiran inflasi yang lebih tinggi," kata Tai Wong, trader logam independen, dikutip dari Reuters.

Investor masih terus menantikan pernyataan Kepala The Fed Jerome Powell untuk kejelasan tentang jalur pemotongan suku bunga.

Harga perak spot merosot 1,2 persen menjadi 33,63 Dolar AS per ons.  Platinum turun 0,4 persen menjadi 993,35 Dolar AS. Sedangkan paladium merosot 0,7 persen menjadi 960,23 Dolar AS. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA