Dikutip dari
Reuters, harga minyak mentah Brent turun 16 sen dan ditutup pada 75,02 Dolar AS per barel atau 0,21 persen. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS ditutup turun 8 sen atau 0,11 persen pada 71,29 Dolar AS per barel.
Sebelumnya harga minyak jatuh karena potensi kesepakatan damai antara Rusia dan Ukraina membuat pedagang khawatir bahwa berakhirnya sanksi terhadap Moskow dapat meningkatkan pasokan energi global.
"Kami melihat pemulihan besar dalam harga tarif yang tidak akan berlaku hingga April," kata Phil Flynn, analis senior di Price Futures Group.
"Itu akan memberi waktu untuk negosiasi," ujarnya.
Analis PVM John Evans mengatakan, berita Ukraina dan data persediaan minyak AS hari Rabu mengimbangi angka inflasi AS yang lebih tinggi yang dapat mendorong Federal Reserve untuk mengambil pendekatan hati-hati terhadap penurunan suku bunga pada tahun 2025.
Rusia adalah produsen minyak terbesar ketiga di dunia dan sanksi yang dijatuhkan pada ekspor minyak mentahnya setelah invasinya ke Ukraina hampir tiga tahun lalu telah mendukung kenaikan harga.
BERITA TERKAIT: