Saat ini investor terus mencermati kebijakan Trump yang dikhawatirkan dapat memicu perang dagang dan meningkatkan volatilitas pasar.
Dikutip dari
Reuters, emas spot naik 0,4 persen menjadi 2.755,2 Dolar AS per ons pada perdagangan Rabu 22 Januari 2025 atau Kamis WIB.
Emas berjangka Amerika Serikat ditutup menguat 0,4 persen menjadi 2.770,90 Dolar AS per ons.
Indeks Dolar (Indeks DXY) pada Rabu tersungkur ke level terendah lebih dari tiga minggu pada awal sesi, membuat emas batangan yang dihargakan dalam greenback lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.
Analis mengatakan, emas akan bergerak cepat saat situasi di pasar tidak stabil
"Ada ketidakpastian dengan tarif yang diusulkan dan sejumlah hal lainnya, dan emas biasanya berkinerja baik ketika ada ketidakpastian yang besar atau bahkan moderat di pasar," kata Ryan McIntyre, Senior Portfolio Manager Sprott Asset Management.
Harga perak spot stabil di 30,86 Dolar AS per ons, sementara platinum naik 0,8 persen menjadi 950,50 Dolar AS dan paladium menarik untung 3 persen menjadi 987,41 Dolar AS.
BERITA TERKAIT: