Ketiga indeks utama mengalami penurunan. Dikutip dari
Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) turun 333,59 poin atau 0,77 persen menjadi 42.992 pada Jumat 27 Desember 2024, atau Sabtu pagi WIB.
Indeks S&P 500 merosot 66,75 poin atau 1,11 persen ke 5.970. Sementara Nasdaq Composite turun 298,33 poin atau 1,49 persen ke 19.722.
Sebanyak 45 saham dengan kinerja terbaik tahun ini di S&P 500 mencatat penurunan. Penurunan ini juga menggagalkan reli Sinterklas, yang secara historis terjadi selama lima sesi terakhir Desember dan dua sesi pertama Januari.
Sektor dengan kinerja terburuk adalah barang konsumsi, teknologi informasi, dan layanan komunikasi, yang masing-masing turun antara 1,1 persen dan 1,9 persen. Meski demikian, ketiga indeks utama tetap mencatat kenaikan mingguan. S&P 500 naik 0,7 persen, Dow meningkat 0,36 persen, dan Nasdaq bertambah 0,75 persen.
Beberapa saham berhasil melawan tren penurunan pasar. Amedisys naik 4,7 persen, kenaikan terbaiknya sejak 1 Juli, setelah perusahaan tersebut dan UnitedHealth memperpanjang batas waktu untuk menyelesaikan merger senilai 3,3 miliar Dolar AS.
Saham Lamb Weston juga naik 2,6 persen setelah investor aktivis Jana Partners mendorong perubahan pada dewan direksi perusahaan.
Saham teknologi raksasa, yang dikenal sebagai Magnificent Seven, juga terimbas aksi jual. Tesla memimpin penurunan, merosot 5 persen.
Nvidia juga melemah 2,1 persen, serta Alphabet, Amazon, dan Microsoft turun lebih dari 1,5 persen.
BERITA TERKAIT: