Mata uang Garuda itu terpantau anjlok 31,5 poin atau minus 0,20 persen dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya dan kian mendekati angka Rp16 ribu.
Berdasarkan pantauan
RMOL, mayoritas mata uang Asia dibuka bervariasi pada pagi ini. Yen Jepang dan Dolar Singapura anjlok 0,22 persen, Baht Thailand melemah 0,14 persen, Yuan China ikut lesu 0,30 persen, dan Dolar Hong Kong minus tipis 0,01 persen.
Sedangkan Peso Filipina menguat 0,01 persen, dan Won Korea Selatan melesat 0,14 persen pada pembukaan perdagangan pagi ini.
Di sisi lain, mayoritas mata uang utama negara maju kompak berada di zona merah. Euro Eropa tercatat melemah 0,10 persen, Poundsterling Inggris ikut lesu 0,07 persen, dan Franc Swiss melemah 0,16 persen.
Selanjutnya, Dolar Australia melemah 0,14 persen, dan Dolar Kanada juga loyo 0,05 persen.
BERITA TERKAIT: