Para ekonom telah memperkirakan penurunan bulanan sebesar 0,3 persen dalam volume penjualan mulai bulan Agustus.
Dikutip dari
Reuters, Senin 21 Oktober 2024, rumah tangga Inggris terus berjuang dengan biaya hidup yang lebih tinggi. Mereka masih menghadapi tantangan akibat biaya hidup yang tinggi, yang diperburuk oleh lonjakan harga energi setelah invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022.
Tekanan biaya hidup pada rumah tangga telah sedikit mereda sejak saat itu, dengan inflasi turun di bawah 2 persen dari puncaknya sebesar 11,1 persen pada Oktober 2022.
Laporan terbaru dari pengecer Inggris menunjukkan penjualan makanan yang kuat.
Toko grosir terbesar di Inggris, Tesco, telah menaikkan perkiraan laba tahunannya. Mereka berharap Natal dapat berjalan baik tingkat penjualan yang naik.
Pimpinan jaringan supermarket lain, Sainsbury's, yang seperempat penjualannya berasal dari barang non-makanan, mengatakan bahwa para pembeli tetap khawatir untuk membelanjakan uang untuk barang-barang yang harganya lebih mahal sebelum anggaran pertama pemerintah baru pada tanggal 30 Oktober.
BERITA TERKAIT: