Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan dalam kurun waktu 47 tahun, Pasar Modal Indonesia telah menunjukkan kemampuan dalam beradaptasi dan berkembang secara terus-menerus.
"Pasar Modal Indonesia tetap mampu berperan sebagai pilar penting dalam pembangunan perekonomian nasional," kata Mahendra di Jakarta, dikutip Rabu (14/8).
Per 9 Agustus 2024, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada pada level 7.257 poin, dengan kapitalisasi pasar saham mencapai Rp12.302 triliun, mencerminkan pertumbuhan sebesar 5,38 persen year to date (ytd).
OJK terus mendorong penguatan integritas dan perluasan inklusi keuangan pasar modal untuk semakin mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia.
OJK berkomitmen untuk menjaga kepercayaan masyarakat, para investor, melalui transparansi, integritas, dan juga memperluas inklusi keuangan, agar lebih banyak masyarakat yang terlibat menjadi investor dan merasakan manfaat pasar modal yang lebih besar lagi.
"Serta tetap mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan menuju Indonesia Emas," katanya.
BERITA TERKAIT: