Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Mata Uang Asia Layu, Rupiah Malah Menguat ke Rp15.930 per Dolar AS

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Selasa, 13 Agustus 2024, 10:36 WIB
Mata Uang Asia Layu, Rupiah Malah Menguat ke Rp15.930 per Dolar AS
Ilustrasi/Net
rmol news logo Nilai tukar (kurs) mata uang Rupiah menguat pada perdagangan Selasa pagi (13/8). 

Mata uang Garuda itu dibuka ke level Rp15.930 per Dolar AS, naik 26 poin atau melesat 0,16 persen dibandingkan perdagangan sebelumnya.

Sementara itu mayoritas mata uang Asia lainnya bergerak ke zona merah pada pagi ini. Yen Jepang minus 0,04 persen, Yuan China turun 0,09 persen, dan Won Korea Selatan jatuh 0,38 persen jatuh 0,05 persen.

Selain itu Dolar Hong Kong turun 0,01 persen, Rupee India merosot 0,02 persen, Baht Thailand jatuh 0,03 persen, dan Ringgit Malaysia dibuka anjlok 0,25 persen.

Sedangkan Dolar Singapura naik 0,02 persen dan Peso Filipina tumbuh 0,09 persen.

Di sisi lain mayoritas mata uang utama negara maju hari ini kompak bergerak menguat. Poundsterling Inggris naik 0,01 persen, Euro Eropa plus 0,03 persen, Dolar Australia naik 0,07 persen.

Sedangkan Franc Swiss merosot 0,08 persen, dan Dolar Kanada stagnan hari ini. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA