Mata uang Garuda itu ditutup di level Rp16.283 per dolar AS atau anjlok 0,54 persen dibandingkan penutupan perdagangan kemarin.
Sementara itu, mayoritas pergerakan mata uang Asia lainnya terpantau berada di zona merah pada perdagangan kali ini. Dolar Singapura tercatat anjlok 0,07 persen, baht Thailand turun 0,04 persen, peso Filipina minus 0,46 persen.
Selain itu, won Korea Selatan juga tercatat anjlok 0,77 persen, yen Jepang turun 0,15 persen, yuan China 0,04 persen, dan ringgit Malaysia minus 0,55 persen.
Di sisi lain, mata uang negara maju bervariasi. Poundsterling Inggris tercatat naik 0,02 persen, euro Eropa minus 0,32 persen.
Sementara franc Swiss turun 0,06 persen, dolar Kanada melemah 0,01 persen, dan dolar Australia menguat 0,20 persen.
BERITA TERKAIT: