Kerja sama tersebut bertujuan untuk melakukan pertukaran pengetahuan dan kerja sama antar-ibukota baru, yang telah ditandatangani oleh Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dengan Gubernur Kota Brasilia Ibaneis Rocha, di Brasilia, Brasil.
Menurut Bambang, pemerintah Brasilia memiliki pengalaman tentang keberhasilannya memindahkan ibu kota negara, yang dianggap berguna bagi IKN ke depannya.
Selain kerja sama mengenai pembangunan kota, kata Bambang kerja sama juga mencakup penukaran pengetahuan tentang penghijauan, infrastruktur hingga mitigasi iklim.
“Selain pengembangan kota, saya dan Gubernur Brasilia juga sepakat untuk bekerja sama dalam hal pengembangan kota pintar dan inisiatif penghijauan, pembangunan infrastruktur, pembangunan komunitas yang tangguh dan inklusif serta mitigasi iklim, upaya adaptasi, dan perencanaan komunitas dalam pembangunan perkotaan,” jelas Bambang dilansir siaran pers Otorita IKN, Sabtu (20/4).
Bambang menjelaskan, delegasi Otorita IKN berada di Brasília untuk menjalankan berbagai agenda bersama dengan Pemerintah Kota Brasil, di antaranya untuk mengkaji sejarah pemindahan dan perencanaan kota Brasilia, serta tantangan pengelolaan pembangunan kota, termasuk pengembangan pemukiman dan transportasi perkotaan.
Delegasi juga bertemu dengan para akademisi termasuk dari Universitas Brasilia yang memberikan perspektif tambahan dalam pembangunan kota baru, dengan kunjungan yang dilaksanakan bertepatan pada bulan perayaan 64 tahun Brasil memindahkan ibu kotanya dari Rio de Janeiro ke Brasilia pada April 1960.
“Perjalanan pembangunan Brasilia selama enam dekade telah menghasilkan banyak pengetahuan yang bermanfaat dan dapat menjadi pelajaran berharga bagi pembangunan IKN," sambungnya.
Menurut Bambang, kerja sama ini juga akan berguna untuk meningkatkan hubungan bilateral antara Indonesia dan Republik Brasil, yang tahun ini menjadi tuan rumah G20.
Adapun kerja sama dengan Kota Brasilia merupakan kolaborasi pertukaran pengetahuan di tingkat kota yang kelima yang dilakukan oleh Otorita IKN.
Otorita IKN sebelumnya juga telah menjalin kerja sama resmi dengan Astana (Kazakhstan), Canberra (Australia), Singapura, dan Shenzhen (China), untuk bertukar pengetahuan dalam membangun kota-kota baru yang hijau, cerdas, tangguh, inklusif, dan berkelanjutan.
BERITA TERKAIT: