Dukungan itu ditunjukkan saat launching BUMDes tingkat Kabupaten Garut yang dibuka Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum. Hadir mendampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Garut Nurdin Yana dan Pemimpin bank bjb Cabang Garut Mochamad Indra.
Acara yang dikemas dalam kegiatan "Gebyar Desa" di 19 Kabupaten/Kota itu berlangsung di Desa Wanajaya, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Senin lalu.
Acara yang dihadiri perwakilan 42 kecamatan itu bertujuan membangkitkan gairah para kepala desa untuk berinovasi, berkolaborasi dengan cara digitalisasi karena setiap desa memiliki potensi yang luar biasa.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto, Kamis (31/3), mengatakan bank bjb berkomitmen untuk mendukung pengembangan perekonomian desa melalui pemberdayaan BUMDes. Dijelaskan, bank bjb Cabang Garut menggandeng Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Garut untuk memberdayaan BUMDes dengan pendekatan Penthahelix.
Bahkan, Kegiatan sosialisasi dan pelatihan Agen Laku Pandai bjb BiSA kepada 41 BUMDes telah dilaksanakan dari tanggal 15 - 18 Februari 2022. Ini adalah pilot project yang nantinya menyasar 415 BUMDes yang ada di Jabar.
"bank bjb mendukung usaha pemerintah dalam upaya pengembangan dan pemberdayaan potensi desa yang dapat membuka akses layanan perbankan melalui Agen Laku Pandai," kata Widi.
Dengan program Satu BUMDes Satu Agen Laku Pandai bank bjb punya potensi yang menjanjikan. Dapat menjadi pintu pengembangan bisnis seperti produk Kredit Mesra, DPLK bank bjb serta penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) bank bjb.
Pengembangan dan pemberdayaan potensi desa yang dilakukan bank bjb dapat membuka akses layanan perbankan melalui Agen Laku Pandai sehingga dapat meningkatkan inklusi keuangan.
"Satu BUMDes Satu Agen Laku Pandai bank bjb dapat mewujudkan pemahaman pengelolaan keuangan yang bersumber dari pemerintah desa sehingga dapat memberdayakan potensi usaha pemerintah desa melalui BUMDes," kata Widi.
BERITA TERKAIT: