Hal ini diungkapkan Ketua Dewan Direktur Lembaga Kajian Publik Sabang-Merauke Circle (SMC), Syahganda Nainggolan. Menurutnya, pemerintah saat ini menjadi kuat.
“Pemerintah saat ini menjadi sangat kuat dan hanya meninggalkan ruang sempit untuk berbeda pendapat di parlemen,†tegas Syahganda dalam Diskusi Publik “Menakar Pemerintahan Jokowi- Maruf Amin: Demokrasi dan Pembangunan Ekonomi †di FISIP Universitas Nasional, Jakarta, Kamis (31/10).
Syahganda menambahkan, dengan kondisi seperti itu, pemerintah seharusnya bisa leluasa menjalankan program-programnya.
"Termasuk program ekonomi untuk meningkatkan kemampuan ekonomi warganya," imbuhnya
"Pemerintah perlu mendorong pertumbuhan ekonomi, paling tidak mempertahankan di tengah gejolak ekonomi global," tegasnya.
Sebelumnya, akademisi Universitas Nasional, Rusman Ghazali menyarankan pemerintah perlu mencari alternatif sumber pertumbuhan ekonomi baru di tengah ketidakjelasan ekonomi global akibat perang dagang Amerika Serikat dan China.
Menurutnya, pemerintah perlu mendorong kerjasama investasi dan perdagangan melalui pola partnership yang memungkinkan terjadinya kemitraan baru, sehingga dapat memacu pertumbuhan ekonomi baru.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: