Hal tersebut dikemukakan Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli saat menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Rusia untuk Indonesia Mikhael Y Galuzin di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (17/9)
"Proyek jalur rel kereta api Kalimantan Tengah ke Kalimantan Timur itu tidak berlanjut selama tiga tahun karena beberapa hambatan. Kita akan cari solusi untuk itu," beber Menko perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu.
Rizal berkeinginan agar proyek jalur rel kereta di Pulau Kalimantan itu kembali dioperasikan.Untuk itu ia akan menggandeng Rusia, terutama menyangkut transfer teknologi.
"Kita akan kerjasama, proyek rel kereta api ini harus berlanjut. Nanti akan ada transfer teknologi," terang Rizal.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: