Demikian dikatakan Dosen Universitas Indonesia Dodi Susanto saat menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk 'Pro Kontra APEC, Pengaruhnya Terhadap Ekonomi Indonesia' yang digagas Polemik Institute di Gedung Joeang 45 Jakarta, Senin (30/9).
Kemandirian, kata dia, saat ini seakan-akan telah luput. Bangsa Indonesia juga tidak pernah membangun suatu tindakan yang berdaulat dengan kreatifitas dan kekaryaan. Hal itulah yang menimbulkan kegagalan ekonomi.
"Kita harus bersatu melakukan tindakan yang berdaulat dengan berkarya membuat produk dalam negeri dari anak bangsa. Anak muda saat ini harus menjadi pemegang kedaulatan bangsa ini," tegasnya.
Dalam kesempatan ini, Dodi juga berharap agar bangsa Indonesia membangun ekonomi yang pancasila. Hal itu guna mencapai cita-cita Indonesia dan kesejahteraan rakyat secara keseluruhan. Menurutnya, sistem ekonomi yang berdasar pancasila berbeda dengan sistem ekonomi liberal yang hanya menguntungkan individu-individu tanpa perhatian pada manusia lain‎
"Kalau kita tidak bangun pola berpikir membuat ekonomi berbasis pancasila, maka ekonomi kita akan terpuruk. Sebab, kita dua kali telah dijajah dengan konsep ekonomi yang liberal," demikian Dodi.
‎Dalam diskusi ini hadir sejumlah narasumber lainnya. Mereka yakni, Ketua Umum Partai Rakyat Demokratik (PRD) Agus Jabo Priyono dan Lembaga Kajian Hukum dan Ekonomi Kerakyatan Sam Sangadji serta dipandu moderator Mahasiswa UBK Afditya Iman Fahlevi.
BERITA TERKAIT: