PKS Tolak Agus Martowardojo Menjabat Gubernur BI

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Selasa, 26 Maret 2013, 13:06 WIB
PKS Tolak Agus Martowardojo Menjabat Gubernur BI
ecky awal mucharam/dok.pks
rmol news logo Pencalonan Agus Martowardojo sebagai Gubernur Bank Indonesia tidak semulus yang diduga. Calon tunggal dari Presiden SBY itu dianggap lebih tepat untuk tetap menjabat Menteri Keuangan.

Dalam pandangan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), pergantian jabatan Menteri Keuangan saat situasi ekonomi global tidak menentu serta situasi politik di Indonesia yang dinamis, dapat berdampak negatif bagi pertumbuhan dan stabilitas ekonomi di Indonesia.

"Karena itu, Fraksi PKS DPR merekomendasikan saudara Agus Martowardojo untuk tetap menyelesaikan tugas-tugasnya sebagai Menteri Keuangan sampai 2014," kata anggota Komisi XI DPR yang juga Wakil Sekretaris Fraksi PKS DPR, Ecky Awal Mucharram, kepada wartawan lewat pernyataan tertulis (Selasa, 26/3).

Dalam pandangan Ecky, salah satu prioritas penting pemerintahan SBY adalah menjaga stabilitas ekonomi Indonesia baik aspek fiskal maupun moneter di tahun politik 2013-2014. Menkeu tetap bisa menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi di tengah situasi politik yang dinamis.

"Jangan lupa, ini tahun politik. Kinerja Menkeu tidak boleh terganggu dengan situasi politk yang dinamis. Dalam hal ini posisi Agus Marto sebagai Menkeu sudah tepat," ujar legislator dari Dapil Pemilihan Jawa Barat III ini.

Alasan lainnya, kata Ecky, adalah tekanan fiskal dan moneter pada perekonomian indonesia yang  ditandai dengan defisit APBN yang melebar, defisit neraca perdagangan, serta penurunan cadangan devisa.  

"Menkeu baru nantinya harus menyesuaikan diri dengan situasi seperti ini. Padahal, bukan saatnya lagi penyesuaian, tapi harus memberikan solusi cepat yang efisien dan efektif," tegasnya.

Ecky juga menyoroti secara khusus kondisi  perekonomian dunia yang sedang memburuk, ditandai dengan pertumbuhan ekonomi Eropa dan beberapa negara besar lainnya yang negatif dan melemah. Sekarang atau nanti, tambah Ecky, dampaknya akan segera terasa bagi perekonomian Indonesia.

"Sebaiknya saudara Agus Marto fokus pada tugasnya sebegai Menteri Keuangan dan mengawal stabilitas ekonomi Indonesia sampai tahun 2014," urai Ecky menutup pernyataannya. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA