Berita

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin/RMOLJabar

Nusantara

Bey Ingin Pastikan Penanganan Usai Gempa Aman

JUMAT, 20 SEPTEMBER 2024 | 03:13 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin direncanakan meninjau langsung ke lokasi gempa di Kabupaten Garut. 

Hal itu dilakukan buat memastikan penanganan pasca gempa di pada Rabu (18/9) lalu. 

“Meninjau, penanganan bencananya seperti apa yang di Garut,” kata Bey dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (19/9) 

Tak hanya itu, Bey memastikan untuk lokasi gempa yang di Kertasari, Kabupaten Bandung, dirinya menjamin fasilitas seperti tenda dan toilet portable, untuk keperluan pengungsi sudah mulai berdatangan. 

“Kalau yang di Kertasari sudah mulai banyak, sudah mulai berdatangan dan sudah ada toilet portable, dan tenda-tenda sudah ada di Kabupaten Bandung,” ungkapnya.

Bey menyebut, keperluan yang sangat mendesak untuk di Kertasari yakni air bersih dan selimut. 

“Kalau saya lihat mendesak air bersih, selimut yang sangat diperlukan, walaupun mereka bisa ngambil di rumah karena dingin,” sebutnya.

Orang nomor satu di Jabar ini mengaku sudah memberikan perintah kepada Dinas Sosial agar segera berkoordinasi dengan semua pihak agar kebutuhan tersebut agar segera dipenuhi. 

"Saya sudah meminta Kadinsos (Jabar) untuk melakukan koordinasi dengan semua pihak,” tandasnya. 

Sebelumnya gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 mengguncang Kabupaten Garut dan Bandung, Rabu (18/9). Sebanyak 1.007 unit rumah dilaporkan rusak, kemudian 8 fasilitas kesehatan, 31 sarana pendidikan, 55 rumah ibadah atau masjid dan 2 perkantoran juga dikabarkan mengalami kerusakan.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Rusia, China dan Iran Dituding Gunakan AI untuk Ganggu Pilpres AS

Jumat, 27 September 2024 | 09:54

Kejar Keuntungan, Toko Daring Kompak Naikkan Biaya Komisi

Jumat, 27 September 2024 | 09:41

Cuma Bangun Gedung, Jokowi Belum Pindahkan Ibu Kota ke IKN

Jumat, 27 September 2024 | 09:28

Karpet Persia, Eksotik dan Banyak Dikoleksi sebagai Investasi

Jumat, 27 September 2024 | 09:27

Satgas Impor Ilegal Bukan Penyelesaian, hanya Shock Therapy Saja

Jumat, 27 September 2024 | 09:14

Diduga Tidak Netral di PK Mardani Maming, KY Perlu Periksa Hakim Ansori

Jumat, 27 September 2024 | 09:09

Jelang Akhir Pekan Emas Antam Stagnan, Termurah Masih Dibanderol Rp780.500

Jumat, 27 September 2024 | 09:03

Zulhas: Rencana Pemindahan Pelabuhan Barang Impor Diputuskan Prabowo

Jumat, 27 September 2024 | 08:52

Komitmen Prabowo Lanjutkan Pondasi Ekonomi Jokowi, Beri Kepastian bagi Investor

Jumat, 27 September 2024 | 08:47

Prabowo-Gibran Bakal Tarik Utang Baru Rp775 Triliun di Awal Menjabat, Buat Apa?

Jumat, 27 September 2024 | 08:35

Selengkapnya