Berita

Ekonom senior Rizal Ramli/Net

Politik

Rizal Ramli: Indonesia Katanya Hebat, Kok Indikatornya Jauh dari 3 Negara di Asean

SELASA, 28 FEBRUARI 2023 | 02:55 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ekonom senior Rizal Ramli mengaku heran dengan klaim pemerintahan Joko Widodo terkait dengan kondisi ekonomi bangsa Indonesia saat ini. Pasalnya, dari beberapa indikator, Indonesia justru jauh tertinggal dari tiga negara yang ada di Asean.

Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Rizal Ramli memposting sebuah grafis yang menunjukan perbedaan Indonesia dengan tiga negara yang ada di Asean yakni Malaysia, Vietnam dan Filipina.

“Katanya hebat, kok indikator-indikatornya jauh dibandingkan negara-negara ini? Memang hebatnya di slogan-slogan dan pidato-pidato doang,” tulis Rizal dalam unggahannya itu, pada Senin (27/2).


Dalam grafik itu menunjukan bahwa tahun 2021, rasio GDP dengan penerimaan pajak Indonesia hanya 9,1 persen. Jauh tertinggal dari Filipina yang mencapai 16,1 persen diikuti Malaysia 13 persen dan Vietnam 12,9 persen.

Pada tahun 2022, balance of payment (BOP) justru Indonesia defisit sebesar 1,3 miliar dolar AS. Sementara Malaysia surplus sebesar 3,4 miliar dolar AS, Vietnam surplus 1,5 miliar dolar AS dan Filipina surplus 600 juta dolar AS.

Dari sisi pertumbuhan GDP, Indonesia juga terpaut sangat jauh dengan Malaysia yang mencapai 14 persen. Indonesia hanya tumbuh 5 persen. Sementara Vietnam mampu tumbuh di 8 persen dan Filipina 7,2 persen.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya