Dikutip dari
GSM Arena, Kamis (5/9), prosesor ini akan mendukung lebih dari 80 desain PC AI konsumen buatan lebih dari 20 produsen terkemuka di dunia, termasuk Acer, ASUS, Dell Technologies, HP, Lenovo, LG, MSI, dan Samsung.
Sistem yang dilengkapi prosesor baru ini akan tersedia secara global mulai 24 September di lebih dari 30 pengecer besar.
Ini adalah prosesor Intel pertama yang diproduksi oleh TSMC, menggunakan proses N3B (3nm) untuk ubin komputasi dan N6 untuk ubin platform.
Berkat strukturnya yang telah direvisi, Intel mengklaim laptop seri Core Ultra 200V dapat menawarkan daya tahan baterai lebih dari 20 jam dengan penggunaan produktivitas.
"Prosesor ini menghancurkan kesalahpahaman tentang efisiensi x86," kata Michelle Johnston Holthaus, wakil presiden eksekutif Intel dan manajer umum Client Computing Group.
"Hanya Intel yang memiliki skala melalui kemitraan kami dengan ISV, OEM, dan ekosistem teknologi yang lebih luas untuk memberikan konsumen pengalaman PC AI tanpa kompromi," ujarnya.
Prosesor ini dirancang untuk meningkatkan tugas sehari-hari, seperti mempercepat pengeditan video, membuat seni yang dihasilkan AI, mendeteksi deepfake, melindungi data pribadi, dan meningkatkan kinerja game.
Di pasar, chip ini akan bersaing langsung dengan prosesor Snapdragon milik Qualcomm yang saat ini mendukung PC Copilot+ milik Microsoft.
BERITA TERKAIT: