Alpha Toure dan kolega tampaknya sudah paham kalau kualitas rata-rata mereka berada di bawah Prancis. Sehingga mereka tak mau terpancing untuk mengikuti gaya permainan cepat yang diperagakan Joachim Kayi Sanda cs.
Senegal tetap tenang menunggu kesempatan menyerang tiba. Strategi ini setidaknya sempat memberi ancaman serius terhadap pertahanan Prancis.
Prancis memang lebih banyak menekan, namun penguasaan bola mereka tak unggul jauh. Hingga paruh pertama usai, Prancis hanya menguasai 44 persen bola berbanding 34 persen dengan Senegal.
Memang, Senegal belum mampu melakukan tendangan on target. Tapi setidaknya, mampu meredam ketajaman barisan penyerang Prancis hingga separuh laga.
Senegal memperoleh kesempatan pertamanya pada laga ini pada menit 48. Beruntung peluang terbaik Senegal itu berhasil dimentahkan kiper Prancis, Argney Paul.
Tensi laga pun semakin tinggi usai gol Senegal dianulir wasit. Skuat Senegal pun terlihat makin percaya diri. Pergerakan yang dilakukan pun lebih bervariatif dengan sesekali melakukan upaya tendangan dari luar kotak penalti.
Senegal kembali nyaris mencetak gol. Sayang, tendangan Yaya yang sudah berdiri bebas di depan gawang tak kuasa mencetak gol. Tendangannya mengarah ke samping kanan gawang Argney.
Dan laga yang disaksikan 12.238 penonton ini pun berakhir imbang tanpa gol di waktu normal 90 menit. Pertandingan akhirnya harus ditentukan lewat adu penalti.
Prancis yang mendapat kesempatan pertama melalui sang kapten Kayi Sanda sukses mencetak gol. Begitupun dengan Gueye Idrissa dari Senegal yang membuat hasil kembali imbang.
Selanjutnya Zague Yoram mengikuti sejak sang kapten, membawa Prancis kembali unggul 2-1. Kedudukan ini bertahan karena tendangan Diong Daouda berhasil ditepis kiper Prancis, Argney.
Perancis makin menjauh setelah Tincres Joan melaksanakan tugasnya dengan baik sebagai penendang ketiga. Dan kembali didekati Senegal melalui tendangan kaki kiri Dorival Pierre.
Meupiyou Bastien juga berhasil mencetak gol seperti rekan-rekannya di Prancis. Pun dengan sepakan Sawane Mamadou yang membuat hasil menjadi 4-3.
Dan sepakan Sangui Nhoa akhirnya memastikan Prancis lolos ke perempat final Piala Dunia U-17 2023.
BERITA TERKAIT: