Polri Asah Kemampuan Satgas FPU 7 Minusca Lewat Latpragas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/bonfilio-mahendra-1'>BONFILIO MAHENDRA</a>
LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA
  • Selasa, 15 April 2025, 06:01 WIB
Polri Asah Kemampuan Satgas FPU 7 Minusca Lewat Latpragas
Latihan Pra Penugasan (Latpragas) Satgas Garbha Formed Police Unit (FPU) 7 untuk misi MINUSCA di Republik Afrika Tengah pada Senin, 14 April 2025/Humas Polri
rmol news logo Polri resmi menggelar upacara tradisi pembukaan Latihan Pra Penugasan (Latpragas) Satgas Garbha Formed Police Unit (FPU) 7 untuk misi Minusca di Republik Afrika Tengah pada Senin, 14 April 2025.

Ini merupakan komitmen Polri dalam mendukung misi perdamaian dunia melalui partisipasi aktif di bawah bendera Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadivhubinter) Polri Irjen, Krishna Murti memimpin langsung upacara pembukaan Latpragas.

Irjen Krishna menyampaikan bahwa Polri telah berkontribusi dalam misi perdamaian PBB sejak tahun 1989, dengan total 3.521 personel yang telah diterjunkan dalam 22 misi di 19 negara.

"Polri pertama kali menugaskan Satgas Garbha FPU pada misi Minusca pada tahun 2019 dan hingga saat ini sudah mengirimkan 840 personel, terdiri dari 716 polisi laki-laki (Polki) dan 124 polisi wanita (Polwan)," jelas Irjen Krishna.

Nantinya, Latpragas Satgas Garbha FPU 7 Minusca ini akan berlangsung selama tujuh bulan dan diikuti oleh 154 personel Polri. 

Adapun materi pelatihan mencakup pembinaan tradisi, pelatihan wajib seperti Core Pre-Deployment Training Materials dan Specialized Training Materials, latihan kelompok komando, latihan fungsi, serta pelatihan bahasa Prancis, mengingat Minusca merupakan misi francophone atau misi berbahasa Prancis.

Kontingen FPU 7 ini akan menggantikan FPU 6 yang telah bertugas di Republik Afrika Tengah, dan selanjutnya akan melaksanakan tugas sebagai bagian dari United Nations Multidimensional Integrated Stabilization Mission in the Central African Republic (Minusca) selama satu tahun ke depan.

"Kegiatan ini menandai dimulainya persiapan intensif bagi pasukan kita untuk kembali mengemban tugas mulia menjaga perdamaian dunia di wilayah konflik. Ini adalah bentuk nyata kontribusi Indonesia di mata internasional," tegas Irjen Krishna. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA