Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Polda Metro Buka Suara soal WNA Malaysia Diduga Diperas Oknum Polisi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/bonfilio-mahendra-1'>BONFILIO MAHENDRA</a>
LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA
  • Sabtu, 21 Desember 2024, 00:35 WIB
Polda Metro Buka Suara soal WNA Malaysia Diduga Diperas Oknum Polisi
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi/Ist
rmol news logo Publik dihebohkan dengan viralnya kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oknum polisi terhadap warga negara asing (WNA) asal Malaysia saat acara Djakarta Warehouse Project (DWP) pada 13 hingga 15 Desember 2024 di JIExpo Kemayoran.

Seorang penonton WNA Malaysia yang hadir di DWP 2024 mengaku telah diperas oleh anggota polisi dengan modus diminta melakukan tes urine.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki dugaan oknum polisi tersebut dengan menggandeng Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam).

"Menindaklanjuti informasi tersebut, Polda Metro Jaya saat ini sedang melakukan pendalaman oleh Bidang Propam," kata Ade, Jumat 20 Desember 2024.

Ade menegaskan bahwa Polda Metro Jaya berkomitmen untuk memberantas narkoba.

Ade menegaskan bahwa pihaknya tak pandang bulu dalam memproses semua pihak yang terlibat. 

"Polda Metro Jaya tidak pandang bulu terhadap siapa pun pelakunya dan pasti akan memproses sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku secara proporsional dan profesional," kata Ade.

Sebelumnya, jagat maya heboh dengan viralnya unggahan WNA penonton DWP 2024 yang mengaku menjadi korban pemerasan oknum polisi di Indonesia.

Parahnya lagi, diduga kuat ada 400 penonton mengaku jadi korban pemerasan dengan nilai mencapai 9 juta ringgit atau sekitar Rp32 miliar.rmol news logo article


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA