Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Minta Pemungutan Suara Ulang, Massa Serang Kantor KPU Yahukimo

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/bonfilio-mahendra-1'>BONFILIO MAHENDRA</a>
LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA
  • Senin, 04 Maret 2024, 12:58 WIB
Minta Pemungutan Suara Ulang, Massa Serang Kantor KPU Yahukimo
Sejumlah warga mendatangi kantor KPU Yahukimo/Ist
rmol news logo Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Yahukimo diserang oleh sekelompok yang meminta Pemungutan Suara Ulang (PSU) ada Minggu (3/3) sekitar pukul 18.16 WIT.

Diduga kuat yang melakukan penyerangan adalah massa pendukung Caleg melakukan aksi protes terhadap hasil perhitungan suara.

“Kejadian bermula ketika salah satu perwakilan Partai selesai menyampaikan hasil mediasi dengan pihak KPU Kabupaten Yahukimo kepada massa pendemo,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo dalam keterangan tertulis, Senin (4/3).

Kejadian terjadi sesaat setelah selesai menyampaikan suara dan hendak menyuruh massa untuk kembali ke rumah masing-masing, tiba-tiba massa melakukan penyerangan dengan cara melemparkan batu ke arah personel gabungan TNI-Polri.

“Personel gabungan yang berjaga di pintu masuk langsung melakukan tindakan tegas dengan mengeluarkan tembakan peringatan untuk membubarkan massa,” ungkap Benny

Dari kejadian tersebut, seorang Pegawai Negeri Sipil bernama Harun Seip (36) mengalami luka robek pada kepala sebelah kanan akibat lemparan batu.

“Korban telah dievakuasi menuju RSUD Dekai untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut,” ucap Benny.

Sementara itu, Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto mengatakan sampai saat ini personel gabungan TNI-Polri melakukan pengamanan di Kantor KPU Kabupaten Yahukimo guna mencegah aksi lanjutan.

“Saat ini aparat gabungan TNI-Polri masih melakukan pengamanan di Kantor KPU Yahukimo dan melaksanakan patroli di seputaran Kota Dekai untuk mencegah adanya serangan susulan dari massa pendemo,” pungkas AKBP Heru.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA