Presiden Urusan Umum Dua Masjidil Haram, Abdulrahman Al Sudais mengatakan, upaya modernisasi pelayanan jemaah itu sudah dipersiapkan selama setahun belakangan. Penggunaan AI ini pun akan menjadi sejarah dalam penyelenggaraan haji.
"Jemaah dapat memanfaatkan robot pintar dan aplikasi elektronik yang akan membantu memfasilitasi ibadah mereka," ujar Al-Sudais, dikutip dari
Saudi Press Agency, Sabtu (4/3).
Al-Sudais melanjutkan, 230 musala di Masjidil Haram akan dibuka untuk menerima jemaah sepanjang Ramadhan tahun ini. Termasuk menyediakan pintu khusus lansia dan difabel.
"Semua pintu, termasuk bagian dari perluasan ketiga Masjidil Haram, telah dibuka untuk memastikan kelancaran proses keluar masuk jemaah selama bulan suci," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: