Mencuatnya masalah itu tidak hanya mengganggu nama Ganjar yang digadang menjadi calon presiden. Tetapi, juga menganggu kepercayaan publik terhadap Baznas sebagai pengelola dana umat.
Dikatakan Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam, jangan sampai citra positif yang dimiliki Baznas rusak hanya karena disusupi kepentingan tertentu.
"Ini tentu menjadi momok yang menciderai citra Baznas di mata publik, yang tentunya akan berpengaruh terhadap nama baik Baznas yang sudah dibangun selama ini," ujar Saiful kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (1/1).
Menurutnya, wajar publik menaruh curiga pada Baznas setelah mencuatnya masalah itu. Dia pun berharap, ada pengwasan lebih ketat terhadap kinerja Baznas agar tidak mudah menajdi alat kepentingan politik.
"Jangan sampai Baznas menjadi lembaga sarang penyamun bagi nafsu kepentingan penguasa baik di tingkatan pusat maupun daerah," pungkas Saiful.
BERITA TERKAIT: