Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Faisal Basri: Orang Kaya Habiskan Subsidi BBM

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Kamis, 01 September 2022, 13:36 WIB
Faisal Basri: Orang Kaya Habiskan Subsidi BBM
Ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Faisal Basri/Net
rmol news logo Subsidi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite ternyata lebih banyak dinikmati oleh warga yang tergolong berpendapatan tinggi.

Hal itu diungkap ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Faisal Basri, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (1/9).

"Untuk pertalite, 70 persen dipakai mobil. Dari 70 persen itu, 98 persen mobil pribadi,” ujar Faisal.

Di samping itu, Faisal juga mencatat sebanyak 30 persen pengguna sepeda motor pengonsumsi Pertalite, 90 persennya merupakan kendaraan pribadi.

"Di luar cakupan itu, Pertalite dikonsumsi kendaraan angkutan umum atau angkutan daring," paparnya.

Dosen ekonomi di Universitas Indonesia (UI) ini mengecam subsidi BBM yang justru dihabiskan oleh keluarga terkaya di Indonesia ini.

Begitupun dengan politisi PDI Perjuangan Adian Napitupulu, yang memiliki catatan perusahaan sawit ikut menikmati puluhan triliun rupiah subsidi BBM.

"Jadi subsidi ini untuk perusahaan atau rakyat? Jangan-jangan yang terima perkebunan besar?" cetus Adian terpisah.

Dalam catatannya, dari sebanyak 332 perkebunan sawit yang di antaranya dimiliki perusahaan asing telah menikmati subsidi dengan cara membeli solar untuk angkutan hasil panen.

Ia menaksir, paling tidak Rp 56 triliun subsidi BBM dinikmati perkebunan sawit. Bahkan, nilainya bisa mendekati Rp 147 triliun per tahun.

"Padahal, negara hanya menerima Rp 20 triliun per tahun dari pajak sawit," keluhnya.

Lebih lanjut, Adian menyoroti dampak kemacetan yang menghabiskan anggaran subsidi BBM yang berkisar Rp 71 triliun di Jakarta dan sekitarnya saja.

"Kalau menghitung kota besar lain, nilainya bisa mencapai Rp 300 triliun," tandasnya.

Harga Pertalite saat ini masih disubsidi, meski pemerintah tidak menyebutnya secara spesifik. Anggaran subsidi diletakkan di berbagai pos APBN hingga anggaran BUMN.

Temuan sejumlah penelitian menunjukkan, hingga 80 persen subsidi BBM dinikmati orang mampu.

Bila mengacu pernyataan Kementerian Keuangan bahwa subsidi BBM mencapai Rp 502 triliun per tahun, maka orang kaya Indonesia menghabiskan Rp 400 triliun subsidi BBM. rmol news logo article
EDITOR: IDHAM ANHARI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA