Menko PMK: Pemerintah Targetkan Status Bebas Polio

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>
LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI
  • Selasa, 08 Maret 2016, 12:14 WIB
Menko PMK: Pemerintah Targetkan Status Bebas Polio
rmol news logo . Pekan Imunisasi Nasional Polio, merupakan bagian dari perjuangan besar seluruh umat manusia untuk memerangi penyakit dan virus polio. Dengan imunisasi polio, pemerintah ingin menciptakan generasi yang lebih sehat dan berkualitas yang bebas dari cacat tubuh karena penyakit polio.
 
Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani, saat acara pencanangan Pekan Imuninasi Nasional (PIN) Polio di Solo, Jawa Tengah (Selasa, 8/3).
 
Menko Puan mengatakan program Imunisasi merupakan salah satu program kesehatan yang paling efektif dalam Pembangunan Kesehatan, terutama dalam dalam Pengendalian Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi atau PD3I, yang mencakup sasaran 5 juta orang bayi di seluruh Indonesia.
 
"Hari ini dilaksanakan pencanangan sebagai tanda dimulainya Pekan Imunisasi Nasional Polio yang dilaksanakan secara serentak pada tanggal 8-15 Maret 2016 di seluruh tanah air, kecuali Provinsi Bali. Sasaran kegiatan PIN adalah anak usia 0-59 bulan (balita), yang merupakan kelompok paling rentan untuk tertular penyakit polio," jelas Puan.
 
Menko PMK menambahkan kegiatan ini penting dilakukan sebagai upaya mitigasi dalam memberikan perlindungan optimal dari penyakit polio di Indonesia. Hal yang tidak kalah pentingnya adalah untuk selalu mempertahankan cakupan imunisasi rutin dengan target cakupan imunisasi polio di atas 95 persen.
 
"Melalui Pekan Imunisasi Nasional, semua anak balita diberi imunisasi tambahan polio, agar mereka kebal terhadap penyakit polio. Kita berharap melalui PIN Polio sekarang ini, Indonesia dapat mempertahankan status bebas polio dan berkontribusi dalam mewujudkan dunia bebas polio pada tahun 2020," harap Puan.
 
Mengingat  pentingnya keberhasilan PIN Polio bagi kesehatan anak-anak generasi penerus, Menko PMK menghimbau agar semua pihak dapat melakukan upaya dan memberikan dukungan bagi kesuksesan PIN Polio ini.
 
"Saya serukan agar semua anak balita Indonesia di seluruh Tanah Air dibawa ke Pos PIN yang terdekat untuk memperoleh tetesan vaksin polio," demikian Puan.
 
Acara pencanangan PIN Polio, juga dihadiri Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Kesehatan Nila Djuwita F. Moeloek. Usai sambutan, Ibu  Negara bersama Menko PMK dan Menteri Kesehatan meneteskan vaksin kepada anak. Terlihat Ibu Negara Iriana menggendong salah satu anak, yang kemudian diteteskan vaksin oleh Menko PMK Puan Maharani. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA