Kepala Basarnas, Marsekal Madya FHB. Soelistyo, mengatakan, acara bakti sosial ini bertujuan untuk mendekatkan Basarnas dengan masyarakat. Dia berharap kegiatan ini dapat memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Dalam arti apa yang dilakukan Basarnas ini belum ada apa-apanya dibandingkan dengan kebutuhan masyarakat secara luas. Tapi lebih pada konteks apa yang bisa kami perbuat maka kami lakukan, semampu kami, daripada tidak ada yang dilakukan," kata Soelistyo, dalam keterangan pers yang diterima.
Dia menambahkan, saat ini kesehatan merupakan salah satu kunci untuk meningkatkan keefektifan dalam bekerja. Basarnas, dalam hubungannya dengan masyarakat sekitar, juga selalu senantiasa melakukan komunikasi dalam bentuk kegiatan sosial.
"Basarnas selalu peduli untuk membantu sesama karena Badan SAR Nasional tidak akan sukses tanpa dukungan masyarakat," ujar Soelistyo.
Dalam kesempatan itu, Soelistyo juga mengingatkan pentingnya empat komponen dalam kinerja Basarnas yaitu TNI, Polri, Pemda dan potensi SAR nasional.
"Tidak ada yang lebih baik, yang lebih hebat diantara empat komponen ini. Ini adalah kekuatan besar kita dan kita siap memberikan pelayanan yang baik," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaulatan dan Logistik BPBD DIY, Heri Lencono, berharap Badan SAR Nasional dapat meningkatkan eksistensinya untuk selalu peduli pada masyarakat.
Menurutnya, perjalanan panjang yang dilakukan Basarnas dalam memberikan bantuan untuk masyarakat karena ada ketulusan, komitmen serta ikhtiar dari setiap anggotanya.
"Saya harap ikatan emosional yang terjadi dengan masyarakat dapat ditingkatkan dalam rangka pengabdian kita pada bangsa dan negara. Salah satunya bisa dipupuk melalui kegiatan bakti sosial ini yang diharapkan menjadi motivasi bagi masyarakat untuk menjaga kesehatan diri masing-masing dan lingkungannya," kata Heri.
Acara bakti sosial ini diselenggarakan pada 17 dan 18 Februari. Pesertanya adalah masyarakat yang berada di wilayah Kecamatan Wonosari.
Kegiatan yang dilakukan yaitu pengobatan umum untuk 500 orang, operasi katarak untuk 100 orang, pemeriksaan mata dan pembagian kacamata untuk 1000 orang serta pembagian paket sembako.
Selain itu, ada kegiatan pagelaran budaya berupa pentas wayang dengan menghadirkan Kepala Basarnas sebagai dalang.
[wah]
BERITA TERKAIT: