Partai Demokrasi indonesia Perjuangan (PDiP) akan menggelar kongres IV di bali, pada 9-12 April 2015. Agenda kongres untuk mengukuhkan megawati soekarnoputri sebagai ketua umum periode 2015-2020.
Selain tokoh pemersatu, Megawati merupakan pemimpin ideologis dan PDIP bukanlah partai oligarki.
Hal itu dikatakan politisi PDI-P Sukur H Nababan kepada Rakyat Merdeka, di Jakarta:Agenda Kongres apa saja?
Menentukan langkah partai dalam mengawal pemerintahan sesuai ideologi, mempersiapkan dan memenangkan pilkada serenÂtak dan memperkuat kader guna memenangkan pemilu 2019.
Termasuk memilih ketua umum? Semua kader menghendaki ibu Megawati melanjutkan kembali kepemimpinan di partai sebagai ketua umum.
Kenapa Megawati?ibu Megawati adalah figur yang berkharisma dan menjadi iconperekat di semua kader.
Faktor usia bagaimana? Saya kira faktor usia tidak menjadi kendala. Yang penting semangat dan spirit serta duÂkungan kader.
Pencalonan ini terkesan dipaksakan? pencalonan ibu Megawati sama sekali tidak dikondisikan atau dipaksakan, tetapi ini murni keinginan semua kader PDI perjuangan yang menginginkan beliau maju kembali.
Jadi kader PDIP belum siap ditinggalkan Megawati? Jujur saya katakan partai belum siap ditinggalkan ibu Megawati.Kenapa? tanpa ibu Megawati, saya khawatir partai bisa pecah dan mudah diintervensi dari pihak luar.
Megawati di mata Anda?Beliau adalah figur yang demokratis dan konsisten terhÂadap ideologinya. pengalaman dan integritasnya juga sudah teruji dalam membangun parÂtai. termasuk diroda pemerÂintahan saat beliau menjadi presiden.
Contohnya?Saat menjadi presiden, ibu Megawati berhasil menutup defisit APBN serta melunasi utang luar negeri. tujuannya, agar indonesia tidak lagi didikte oleh IMF.
Kenapa Indosat dijual?Langkah ini diambil dengan ceÂpat untuk menyelamatkan ekonoÂmi nasional dengan menutup defisit APBN dan jerat utang IMF yang begitu besar. tapi sayangnya kami yang disalah kan.
Anda kecewa?Sebagai kader partai sangat kecewa, dan saya merasa ke tua Umum kami dan PDIP yang dikriminalisasikan. Masalah ini perlu diperjelas.
Termasuk konflik KPK dan Polri?iya. partai kami selalu disaÂlahkan. padahal, ibu Megawati dan PDIP tidak pernah menyÂetir Jokowi dalam menentukan kebijakan di pemerintah. Kami hanya sebatas memberikan masukan dan saran saja, sama halnya dengan partai pendukung lainnya.
Anda yakin Megawati mau?Saya yakin mau. Sebab, ma yoritas kader partai, baik DPC,DPD dan DPP menginginkÂan ibu Megawati memimpin kembali agar partai tetap solid dan kuat.
PDIP disebut partai oligarki, tanggapan Anda? itu tidak benar karena ibu Megawati membangun partai dengan cara yang demokratis, dan tidak haus kekuasaan.
Bukti demokratis?Kaderisasi di partai berjalan. Hal itu terlihat dengan majunya Jokowi sebagai calon Presiden RI dan Ganjar Pranowo seÂbagai Gubernur Jawa tengah menujukkan bahwa regenerasi kepemimpinan kaum muda di tubuh partai berjalan.
Selain itu?Jumlah kursi menteri yang di tempati pDiphanya empat kursi, yaitu Puan Maharani, Tjahjo Kumolo, Yasonna Laoly dan Puspayoga. Sisanya diberikan ke partai pendukung. Jadi sangat tidak benar ibu Megawati dan PDIP dianggap haus kekuaÂsaan.
Bagaimana Puan Maharani?Puan dan kader banteng lainnya merupakan generasi berikutnya yang disiapkan unÂtuk menggantikan Megawati ke depan. Kaderisasi kepemimpiÂnan terus dilakukan untuk semua kader.
Pimpinan partai mana yang diundang di kongres?Semua pimpinan partai, baik partai pendukung, Koalisi Merah putih dan pimpinan partai Demokrat SBY.
Jokowi?Sebagai presiden, Jokowi akan hadir di Kongres nanti karena beliau adalah petugas partai. ***
BERITA TERKAIT: