Namun, setelah resmi menyatakan berkoalisi, Muhaimin mengajukan permintaan kepada partai besutan Megawati Soekarnoputri tersebut.
"PKB meminta, setelah penetapan dukungan kepada Jokowi dan berkoalisi dengan PDIP ini, semua keputusan strategis baik soal strategi pemenangan dan penentuan cawapres dapat dibahas bersama antar partai koalisi pendukung Jokowi," jelas Muhaimin dalam siaran persnya (Sabtu, 10/5).
Sebelumnya disebutkan, PKB sudah mengajukan sejumlah nama untuk menjadi cawapres Jokowi. Yaitu, mantan Ketua MK Mahfud MD, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan Muhaimin sendiri.
PKB merupakan partai kedua yang berkoalisi dengan partai berlambang kepala banteng tersebut. Partai Nasdem sudah lebih dulu menyatakan sikap berkoalisi dan mengusung Joko Widodo sebagai calon presiden.
[zul]
BERITA TERKAIT: