Demikian disampaikan Ketua DPP PKB Marwan Ja'far kepada
Rakyat Merdeka Online malam ini (Jumat, 18/4).
"Ya sejak awal kami yakin itu (koalisi partai Islam) tidak akan terwujud. PAN sudah punya calon (calon presiden), PKS juga. PPP baru pembicaraan awal saja sudah lari duluan," jelas Marwan.
Karena itu, prediksi PKB bahwa koalisi partai Islam sulit terwujud, meski pada Kamis malam kemarin tokoh-tokoh partai Islam sudah melakukan pembicaraan awal, menemukan pembenaran.
"Apa yang dikatakan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, 'Kami sudah kapok' ada betulnya. Itu sinyal awal. Unsur larinya lebih tinggi. Kalau PKB santai-santai saja,
istiqomah dengan garis perjuangan. Mereka yang laru duluan," tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali juga menegaskan, dukungan sejak dini kepada calon presiden Partai Gerindra, Prabowo Subianto karena khawatir partai Islam tidak bisa bersatu.
"Saya khawatir partai-partai Islam tidak bisa mengambil kata sepakat ketika menentukan capres dan cawapres dari partai Islam," kata SDA kepada wartawan di Kantor DPP PPP, Jakarta, Jumat (18/4).
[zul]
BERITA TERKAIT: