Caleg dan Parpol Jangan Sisakan Sampah Setelah Kampanye

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Rabu, 19 Maret 2014, 22:14 WIB
Caleg dan Parpol Jangan Sisakan Sampah Setelah Kampanye
ilustrasi
rmol news logo Para calon anggota legislatif dan partai politik diingatkan untuk menjaga kebersihan saat menggelar kampanye terbuka. Pasalnya, saat ini, banyak sampah-sampah yang bertebaran di Jakarta, mulai dari sampah visual dari poster, dan juga sampah yang bertebaran karena berkumpulnya massa parpol pada saat kampanye terbuka.

"Untuk petugas Satpol PP harusnya bisa menertibkan sampah-sampah visual yang bisa membahayakan keselamatan masyarakat dan juga yang tidak jelas izinnya," jelas Rommy, penggagas #betterjkt, gerakan untuk Jakarta lebih baik di media sosial, (Rabu, 19/3).

Makanya, Rommy mengingatkan, bagi parpol dan caleg yang melakukan kampanye dan mengumpulkan massa, sebaiknya berkampanye dengan mengedapankan budaya bersih kepada massanya. "Hal ini karena selepas pengumpulan massa, biasanya banyak sampah bertebaran," tegas calon anggota DPD dari Jakarta ini.

Budaya kebersihan dan ketertiban ini sebenarnya bisa menjadi ciri bahwa caleg bisa menjadi contoh yang baik atau tidak untuk masyarakat. Momen kampanye ini bisa menjadi momen efektif untuk mendidik masyarakat.

"Semoga kebersihan dalam artian kompetisi yang sehat diantara caleg/parpol, tidak ada kampanye hitam atau juga politik uang bisa semakin menjadi budaya kita. Selain itu kebersihan dari sampah juga menjadi kepedulian caleg/parpol dan juga masyarakat," tandasnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA