Peringatan untuk mendoakan mantan Ketua Umum PBNU yang meninggal pada 30 Desember 2009 silam ini akan digelar di rumah keluarga di Jalan Warung Silah, Ciganjur, Jakarta Selatan.
Panitia Peringatan Haul Keempat, Alamsyah M. Dja’far menjelaskan, acara akan berlangsung selepas Zuhur hingga malam. Acara selepas magrib diisi istighatsah dan taushiyah (nasihat) dari beberapa kiai dan sejumlah tokoh.
“Di Haul Keempat ini undangan yang hadir diperkirakan lebih dari 4000 orang. Sejumlah kiai, tokoh, dan teman-teman beliau juga diundang dan direncanakan hadir,†terang peneliti The Wahid Institute Jakarta ini dalam siaran persnya, (Selasa, 17/12).
Sejumlah kiai yang diundang antara lain Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Said Aqil Sirodj, mantan Menteri Agama KH. Tolchah Hasan, Pengasuh Pesantren Al-Anwar Sarang Rembang KH. Maimun Zubair, Ra’is ‘Am Jam’iyah Ahlu Thariqah al-Mu’tabarah an Nahdliyah Habib Luthfi bin Yahya, pengasuh Pesantren Al-Azyiziyah Denanyar Jombang KH. Aziz Masyhuri.
Beberapa tokoh lain yang diundang Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Sutarman, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Cahaya Purnama dan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Moh Mahfud MD. Beberapa orang dari mereka juga akan diminta berbagi cerita dan kesan terkait kiprah dan pengalaman pribadi bersama mantan Ketua Umum PBNU tersebut.
[zul]
BERITA TERKAIT: