Rusia Batasi Arus Migrasi untuk Jaga Stabilitas Sosial

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/shoffa-a-fajriyah-1'>SHOFFA A FAJRIYAH</a>
LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH
  • Rabu, 22 Mei 2013, 11:00 WIB
Rusia Batasi Arus Migrasi untuk Jaga Stabilitas Sosial
Dmitry Medvedev/ist
rmol news logo . Untuk menjaga keamanan dan stabilitas sosial, pemerintah Rusia merasa perlu memantau dan mengontrol arus pekerja migran.

"Kita perlu tahu siapa yang datang ke negara kita," kata Perdana Menteri Dmitry Medvedev dalam sebuah wawancara seperti yang dilansir People's Daily Online (Rabu, 22/5).

Ia menambahkan bahwa langkah tersebut merupakan sanitasi terhadap masalah ekonomi dan keamanan.

Medvedev mengakui bahwa Rusia butuh tenaga kerja tambahan dari negara lain. Namun ia mengatakan bahwa semua pendatang baru harus menghormati aturan, hukum, dan tradisi Rusia.

Ia juga menegaskan bahwa perekonomian Rusia masih dalam taraf stabil meskipun berada ditengah krisis ekonomi global.

"Semuanya lebih atau kurang dapat diterima. Namun kita masih perlu pertumbuhan kualitas yang lebih baik," kata Medvedev, sambil mengatakan bahwa pemerintahnya menganggap cara ini dilakukan untuk menghindari resesi.

"Dalam hal ini hal yang paling penting adalah menciptakan sebuah sistem yang akan memantau proses migrasi," lanjutnya. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA